Matheus Cunha Siap Kembali Melawan Man City Usai Sudah Fit. Kabar gembira datang dari kubu Wolverhampton Wanderers: penyerang andalan mereka, Matheus Cunha, dipastikan fit dan siap kembali beraksi dalam laga krusial melawan Manchester City di Premier League musim 2024/2025. Setelah absen beberapa pekan akibat cedera, Cunha kembali lebih cepat dari perkiraan, memberikan harapan bagi Wolves yang sedang berjuang menjauh dari zona degradasi. Kehadirannya menjadi dorongan besar, terutama menghadapi juara bertahan City. Artikel ini akan mengupas profil Cunha, cedera yang dialaminya, alasan pemulihannya yang cepat, dan dampaknya bagi tim. BERITA VOLI
Siapakah Itu Matheus Cunha
Matheus Cunha, lahir pada 27 Mei 1999 di João Pessoa, Brasil, adalah penyerang serba bisa yang menjadi salah satu pilar Wolverhampton Wanderers. Ia memulai karier profesionalnya di FC Sion, Swiss, sebelum bersinar di Hertha BSC dan RB Leipzig di Jerman. Pada 2022, Cunha bergabung dengan Atletico Madrid, tetapi baru menemukan performa terbaiknya setelah pindah ke Wolves, awalnya sebagai pinjaman pada Januari 2023, sebelum dipermanenkan dengan biaya sekitar £44 juta. Dengan kecepatan, dribbling, dan kemampuan mencetak gol, Cunha menjadi tumpuan serangan Wolves. Musim 2023/2024, ia mencetak 12 gol dan 7 assist di Premier League, dan hingga pekan ke-10 musim 2024/2025, ia telah menyumbang 5 gol dan 3 assist meski sempat absen. Di level internasional, Cunha adalah bagian dari timnas Brasil, termasuk skuad peraih medali emas Olimpiade 2020.
Cedera Apa Yang Dialami Oleh Matheus Cunha Sebelumnya
Matheus Cunha mengalami cedera otot betis (calf strain) saat pertandingan melawan Newcastle United pada akhir Agustus 2025. Cedera ini terjadi ketika ia berusaha mengejar bola panjang, yang memaksanya ditarik keluar di babak pertama. Pemeriksaan medis awal memperkirakan Cunha akan absen selama 6-8 minggu, karena cedera betis sering kali membutuhkan waktu pemulihan yang cukup lama untuk mencegah kekambuhan. Cedera ini membuatnya melewatkan beberapa laga penting, termasuk pertandingan melawan Arsenal dan Tottenham, yang memperburuk posisi Wolves di papan bawah klasemen.
Cedera betis Cunha bukanlah yang pertama dalam kariernya, karena ia pernah mengalami masalah serupa saat masih di Atletico Madrid. Absennya Cunha terasa berat bagi Wolves, mengingat ia adalah motor serangan tim dengan kontribusi langsung dalam sepertiga gol tim musim ini. Tanpa kehadirannya, Wolves kesulitan mencetak gol, dengan hanya mencatatkan 10 gol dalam 10 pertandingan, salah satu catatan terburuk di liga.
Kenapa Cederanya Sangat Cepat Sembuh
Pemulihan Cunha yang lebih cepat dari perkiraan menjadi kejutan positif bagi Wolves. Beberapa faktor berkontribusi pada proses ini. Pertama, tim medis Wolves dikenal memiliki pendekatan rehabilitasi yang canggih, dengan fokus pada terapi fisik intensif dan teknologi pemulihan modern seperti cryotherapy dan laser treatment. Cunha menjalani program pemulihan khusus yang melibatkan latihan ringan untuk menjaga kekuatan otot tanpa membebani area cedera. Kedua, usia Cunha yang masih 26 tahun memungkinkan tubuhnya pulih lebih cepat dibandingkan pemain yang lebih senior.
Selain itu, dedikasi Cunha dalam menjaga kebugaran juga berperan besar. Ia dikenal sebagai pemain yang disiplin dalam menjalani diet dan latihan, yang membantu mempercepat regenerasi otot. Dukungan dari pelatih Gary O’Neil dan staf kepelatihan juga penting, dengan pendekatan hati-hati untuk memastikan Cunha kembali tanpa risiko cedera ulang. Faktor lain adalah tingkat keparahan cederanya yang ternyata lebih ringan dari perkiraan awal, memungkinkannya kembali berlatih penuh setelah hanya 4 minggu. Kehadiran Cunha dalam sesi latihan penuh menjelang laga melawan Manchester City menunjukkan bahwa ia sudah siap secara fisik dan mental untuk kembali bersaing.
Kesimpulan: Matheus Cunha Siap Kembali Melawan Man City Usai Sudah Fit
Kembalinya Matheus Cunha dari cedera betis menjadi kabar gembira bagi Wolverhampton Wanderers, terutama menjelang laga sulit melawan Manchester City. Sebagai penyerang kunci, Cunha membawa dinamika dan ketajaman yang sangat dibutuhkan tim untuk keluar dari tekanan zona degradasi. Pemulihannya yang cepat, berkat pendekatan medis modern, usia muda, dan disiplin pribadinya, menunjukkan profesionalisme yang luar biasa. Meski menghadapi City adalah tantangan besar, kehadiran Cunha memberikan harapan bagi Wolves untuk tampil kompetitif. Jika ia mampu menjaga performa dan menghindari cedera lebih lanjut, Cunha bisa menjadi kunci untuk membawa Wolves bangkit di sisa musim 2024/2025, sekaligus memperkuat reputasinya sebagai salah satu penyerang top di Premier League.
